Jakarta - Pertanyaan: Saya Bakti, saya akan merenovasi rumah dan ingin menggunakan jasa arsitek, kira-kira bagaimana perhitungan biayanya?
Terima Kasih
Jawaban:
Hi Pak Bakti, setiap Arsitek memiliki beragam cara untuk menentukan biaya jasanya, antara lain:
1. Berdasar Prosentasi Biaya konstruksi
Metode ini biasanya digunakan pada rumah-rumah mewah dengan detail-detail yang rumit, dan juga banyak perubahan yang diinginkan oleh pemilik rumah. Sistem ini akan memungkinkan arsitek mengakomodasi pemintaan perubahan desain di tengah jalan oleh pemilik rumah, karena biaya jasa arsitek dihitung berdasarkan total biaya pembangunan sampai proyek tersebut selesai.
2. Berdasarkan Ukuran Bangunan
Dengan metode ini biaya desain dipertimbangkan dari ukuran bangunan yang di desain, misalnya tarif seorang arsitek 30 ribu per m2, dan luas bangunan yang dia desain adalah 150 m2, maka biaya desain untuk bangunan tersebut adalah 30 ribu dikalikan 150 yaitu 4,5 Juta. Demikian seterusnya.
3. Berdasarkan Biaya Tetap
Metode ini biasanya ditetapkan oleh klien, karena biasanya klien kuatir beberapa biaya yang tidak fleksibel dan cenderung naik yang ditetapkan arsitek di kemudian hari. Solusinya adalah dengan menggunakan biaya tetap, yaitu arsitek menghitung secara rinci seluruh biaya-biaya pembangunan kemudian dari jumlah tersebut ditetapkan biaya jasanya.
4. Bebas Biaya Desain
Ada kemungkinan arsitek membebaskan dari biaya desain, hal ini biasanya karena arsitek juga merangkap sebagai kontraktor pembangunan, sehingga arsitek tersebut tidak akan rugi menggratiskan biaya desain, karena akan mendapatkannya dari biaya jasa konstruksi.
Selamat Membangun rumah, dan mencari arsitek yang sesuai dengan budget serta desain yang diinginkan. (wdl/wdl)
Sumber : https://finance.detik.com/properti/3416408/renovasi-rumah-pakai-jasa-arsitek-ini-perhitungan-biayanya